Sebut saja namanya ZY, seorang Ibu paruh senja ini tinggal sendiri merawat cucunya. Semua anaknya meninggalkannya sendiri. Entah dimana kini keberadaanya, mereka melanjutkan kehidupannya masing-masing, karena Faktor ekonomi Ibu ZY yang pas-pasan. Suaminya pun sdh lama tiada.
Rumahnya hanya beberapa meter dari pinggiran laut. Kadang, jika laut pasang hembusannya sering memasuki Rumah beliau.
Kampung ini letaknya 9 jam melalui jalur darat jika kita tempuh dari bandara Raden Intan Lampung menyusuri pantai sampai berbatasan dengan Bengkulu selatan. Jika anda cari di google, tidak berjauhan dengan Pulau pisang Pugung.
Alhamdulillah bulan ramadhan kemarin ibu ZY ini termasuk salah satu penerima nasi kotak tetap selama kami berbagi. Insya Allah ibu ini tidak pernah ketinggalan.
Awalnya saya biasa saja ketika saya menyalurkan nasi kotak setiap jum’at untuk ta’jil, tapi ada yang luar biasa ketika saya berjumpa dengan ibu ZY ini.
Dia berkata kepada saya seperti demikian :
“makasih ya nasi Kotaknya, alhamdulillah saya semenjak ramadhan ini baru bisa memikmati daging ketika ada nasi Kotak ini”.
Napas ini hampir terhenti, bercampur aduk hatiku di dalam. Ada rasa duka dan kesenangan disana,
*Senang* karna bisa berbagi kepanjangan tangan Aghnia.
*Dukanya* karena benar-benar ada orang yang ga pernah makan daging hanya 1 tahun sekali itupun kalo ada yang berbagi Dari aghnia dari kota2 besar.
Bagaimana dengan kita-kita yang hampir setiap hari bisa makan daging dengan bebas dan merasakan kenikmatan daging bahkan di warung-warung kecil di kota besar?
Sahabat..
Cerita indah itu banyak kami jumpai di pedalaman pelosok negeri, padahal indonesia sangat kaya Dan Alamnya sangatlah luas.
Tapi!
Ternyata Slogan
*Gemah Ripah Loh Jinawi*
Hanya untuk orang tertentu saja.
Ibu ZY hanyalah salah satu contoh kecil dari banyaknya mereka yang butuh pendidikan layak dan asupan gizi yang memadai.
Kami hanya Yayasan kecil, yang mencoba melangkah walau kadang tertatih. Dalam dunia Pendidikan, kita mencoba menyekolahkan anak-anak dari daerah terpencil yang berkualitas agar kembali mewarnai perubahan jika kembali ke desa masing-masing.
Alhamdulilah sudah lebih dari 50 orang penerima manfaat yang kini berada di Luar Negeri tepatnya di Timur Tengah.
Insya Allah hari-hari qurban sudah semakin dekat, besar dukungan dari para Aghnia untuk kami salurkan.
*Dengan kolektif sapi/kambing 2.1jt di tambah biaya Oprasinal 450rb* anda sudah ambil bagian da’wah di daerah terpencil.
Mungkin ada yang bertanya kok biaya operasional tinggi?
ya karna biasanya kami ikut ke pedalaman secara bergantian, lihat link youtube kami. https://youtu.be/9dfBGH_0VPg
Biasanya biaya Operasional itu kami gunakan buat ongkos kaos, tiket, spanduk dan bantuan beras lainnya (terkadang kami harus menutupi juga dari oprasinal yang kami Burgetkan) itu jika pembelian kambing lebih mahal.
Tetapi jika pembelian kambing lebih murah dari target kami, maka kami akan mengembalikan kepada pihak Mudhohi.
karna itulah arahan Dewan Pakar yayasan kami DR Ahmad Zain Annajah (semoga Allah jaga beliau)
Dengan Berqurban bersama Yamima insya Allah hidayah Islam akan menyapa dan menerangi anak-anak negeri.
Barokallahufikum
Rizal Abu Fathi
Cp 0852 1861 6689